TRENGGALEK, sapajatim.com – Wakil Bupati (Wabup) Syah Muhammad Natanegara absen dalam pelaksanaan perayaan Hari Jadi Trenggalek ke 830, di Pendapa Manggala Praja Nugraha Sabtu (31/8/2024). Itu terlihat dari prosesi arak-arakan ke masyarakat hingga penyerahan pusaka di pendapa. Sebab pada arak-arakan, karena yang seharusnya diisi sang wabup beserta istri, malah diisi oleh sang anak. Sedangkan pada penyerahan pusaka, pada prosesi penyerahan dari para bregada yang seharusnya diterima oleh wabup karena tidak hadir digantikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Edy Soepriyanto.
Hal tersebut diakui oleh Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin.
“Memang wabup tidak, tapi sang istri dan anaknya hadir dalam acara ini,” ungkapnya.
Alasan ketidakhadiran wabup karena dihari yang sama harus pergi ke Jakarta dalam rangka memenuhi undangan dari Partai Gerindra. Sehingga dengan padatnya jadwal kegiatan yang ada antara bupati dan wabup harus berbagi tugas, agar semua kegiatan bisa dilaksanakan dengan baik.
“Jadi kami bagi tugas, apalagi juga masih dipercaya masyarakat untuk kembali memimpin Trenggalek,” katanya.
Karena itu, antara bupati dan wabup akan bertemu kembali pada hari ini (Minggu, 1/9/2024, red) di Surabaya. Hal tersebut untuk memenuhi serangkaian tahapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Sebab pada Rabu (28/8/2024) lalu, mereka berdua telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Trenggalek sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk periode kedua. “Jadi kami nanti akan bertemu lagi besok ketika melaksanakan tes kesehatan di RS AL dr Ramelan, Surabaya,” jelas Mas Ipin. (Redaksi)
Pilih Hadiri Undangan Partai Gerindra di Jakarta, Wabup Syah Absen dalam Prosesi Hari Jadi Trenggalek ke -830
Akan Bertemu Kembali pada Tes Kesehatan