TRENGGALEK, sapajatim.com- Trenggalek Innovation Festival (TIF) 2024 kembali digelar di area Pendapa Manggala Praja Nugraha dan Alun-alun Trenggalek Senin (19/8/2024). Pameran inovasi organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Trenggalek tersebut akan dilaksanakan hingga Selasa (20/8/2024).
Dalam kesempatan tersebut Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin membuka langsung TIF 2024, di damping unsur Forkopimda, dan para tamu undangan. Bahkan bersamaan itu juga di launching pembukaan recruitment Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemkab Trenggalek. Sebanyak 89 peserta, dengan menyuguhkan 89 inovasi berlomba dalam TIF 2024. Harapannya, inovasi – inovasi tersebut bisa menjadi solusi masalah yang sedang dihadapi masyarakat dalam mengakses layanan oleh pemerintah.
” TIF ini merupakan acara tahunan, kemudian hari ini saya melihat beberapa inovasi cukup baru dan cukup penting. Semoga ini bisa terus dilaksanakan untuk mempermudah pelayanan di masyarakat,” Kata Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin.
Menurut Mas Ipin permasalahan yang dicontohkan seperti dalam hal penerbitan akta kematian. Sebab selama ini, berkas akta kematian, dianggap sepele. Namun diluar itu, sebenarnya pelayanan untuk pendataan orang meninggal menjadi penting, karena berhubungan dengan pembaruan data kemiskinan.
“Makanya ada kalanya bantuan sosial (bansos) itu di warga yang sudah meninggal. Karena itu dengan inovasi pembuatan akta kematian dengan bekerjasama dengan pemerintah desa, data itu bisa segera diperbarui, sebab kematian nggak ada yang tahu sekarang masih kita catat besok sudah meninggal,” ujar Mas Ipin.
Selain itu, juga ada pembayaran berbasis digital untuk pajak yang juga memudahkan masyarakat bisa lewat berbagai platform pembayaran. Juga ada berbagai inovasi lainnya, baik itu dari bidang kesehatan, pertanian dan sebagainya.
Karenanya, pelaksanaan TIF ini dilakukan agar seluruh OPD bisa menunjukan inovasinya di bidang pelayanan, sebab apa yang saat ini sudah menjadi inovasi maka di kemudian hari bisa saja akan usang karena kalah dengan inovasi lainnya. Apalagi dalam waktu dekat ini Pemkab Trenggalek akan resmikan Mall Pelayanan Publik (MPP). Dari situ, yang paling dinanti-nanti masyarakat salah satunya adalah sekarang bisa bikin paspor di Kabupaten Trenggalek, sehingga bagi masyarakat yang ingin membuat paspor tidak perlu lagi jauh-jauh datang ke Kantor Imigrasi Ponorogo, sebab bisa dilakukan di Trenggalek.
”Dengan adanya inovasi ini seperti MPP, kami berharap segala keperluan pelayanan masyarakat cukup sampai di situ. Tidak ada lagi ceritanya masyarakat harus mondar- mandir untuk mengurus kelengkapannya,” jelas Mas Ipin. (redaksi)
Inilah Alasan Trenggalek Laksanakan TIF Setiap Tahunnya
Peragakan Inovasi untuk Permudah Pelayanan di Masyarakat