TRENGGALEK, sapajatim.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Trenggalek masih belum punya pimpinan definitif. Pasalnya, proses siapa nama yang akan duduk di kursi pimpinan masih gelap.
Ketua Sementara DPRD Trenggalek, Doding Rahmadi mengaku memang, saat ini DPRD Trenggalek tengah memproses pengisian unsur pimpinan. Karena itu, DPRD Trenggalek telah mengirim surat ke pengurus pusat partai-partai yang nantinya memiliki jatah kursi pimpinan.
“Ada empat partai yang memiliki jatah kursi pimpinan dan telah kami kirimkan surat. Tujuannya agar segera mengirimkan rekomendasi nama yang duduk di kursi pimpinan, “ katanya.
Empat parpol tersebut adalah PDI Perjuangan sebagai pemilik kursi terbanyak yang akan mendapatkan jatah kursi ketua. Dibawahnya untuk wakil ketua ada, PKB, PKS dan Golkar. Dari situ sejauh ini hanya ada dua parpol yang telah mengirimkan surat balasan.
“Sementara ini masih PKB yang usulan nama pimpinan definitif sudah masuk dan terbaru ada PKS, “ ungkapnya.
Dari situ untuk PKB ada M. Hadi yang saat ini menjadi wakil ketua sementara. Sedangkan untuk PKS ada nama Subadianto. Karena itu DPRD berharap agar dua parpol lainnya segera mengirimkan nama calon ketua definitif.
Nantinya, Setelah 4 partai politik serahkan nama calon pimpinan yang diusulkan, secepat usulan tersebut akan dikirim ke Gubernur Jatim untuk dimintakan pengesahan sebelum dilantik. Jika unsur pimpinan telah terbentuk, nanti akan dilanjutkan proses pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) lainnya.
“Untuk AKD, proses pembentukan akan dilaksanakan ketua definitif, karena itu, kami belum bisa menyampaikan karena statusnya masih ketua sementara dan kemungkinan bisa berganti,” jelas Doding. (Redaksi)
Hanya Ada Nama M. Hadi dan Subadianto untuk Kursi Pimpinan DPRD Trenggalek, Lainnya Masih Nyusul
DPRD Telah Kirim Surat ke 4 Parpol