Breaking News

Pemilu  

Diluar Dugaan, Alasan DPC PKB Trenggalek Jatuhkan Rekom ke Ipin-Syah

Sesuai Prosedur, Surat Telah Diambil

Cawabup Syah Muhammad Natanegara ketika mendaftar pada penjaringan PKB

TRENGGALEK, sapajatim.com- DPC PKB Trenggalek sepertinya tidak ada jago lain untuk Pilkada serentak 2024 ini. Pasalnya, saat PKB yang menjatuhkan pilihan ke pasangan petahana Mochamad Nur Arifin dan Syah Natanegara (Ipin-Syah).
Ketua Desk Pilkada DPC PKB Trenggalek, M. Hadi, mengatakan rekomendasi PKB jatuh ke petahana sudah sesuai prosedur.
“Rekomendasi dari Partai kami (PKB, red) telah diumumkan minggu kemarin (minggu, 18/8/2024) dan jatuh ke petahana, “ katanya.
Namun, ketika pengumuman berlangsung balon petahana tersebut berhalangan untuk mengambil rekomendasi. Karena itu berdasarkan informasi yang ada, keduanya bakal mengambil rekomendasi tersebut Selasa (20/8/2024).
“Jadwalnya hari ini (kemarin, red) rekomendasi kami diambil, mungkin setelah ada acara di Trenggalek, langsung berangkat, “ tuturnya.
Memang sejatinya, pada pendaftaran balon bupati dan wakil bupati yang dilakukan oleh DPC PKB Trenggalek, Mochamad Nur Arifin tidak ikut mendaftar. Namun pada mekanisme pemberian rekom tersebut bisa dilakukan melalui hasil survei, sehingga pemberiannya telah sesuai dengan mekanisme sebagaimana yang ditetapkan PKB. Selain itu Syah Muhammad Natanegara (Syah) juga ikut mendaftar.
Ditambahkan, semua tau kalau Syah dulu anggota fraksi PKB sebelum jadi wakil bupati, ditambah dan pada tahun ini istrinya maju sebagai caleg DPRD Jatim lewat PKB dan perolehan nya cukup signifikan walaupun belum sampai jadi. Juga saat ini Syah itu tercatat sebagai pengurus DPW yang menjabat wakil sekretaris. Sehingga logis jika rekomendasi jatuh pada pasangan petahana tersebut.
Dengan bergabungnya PKB yang memiliki 11 kursi DPRD Trenggalek, berarti saat ini Ipin-Syah telah mengumpulkan 22 kursi DPRD Trenggalek. Sebab rekomendasi sebelumnya Partai Gerindra empat kursi, Partai Golkar lima kursi dan Partai Hanura dua kursi. Dengan komposisi tersebut sangat besar nanti Ipin – Syah bakal melawan bumbung kosong, sebab dua Parpol lainnya yaitu PAN dengan satu kursi dan PDI Perjuangan dengan 13 kursi telah memberikan surat tugas kepada Ipin. “Pada Pilkada kali ini kami ingin bersama-sama koalisi Parpol yang lain, harapannya
bisa membawa Trenggalek lebih baik dari yang kemarin baik eksekutif maupun legislatif dibandingkan periode kemarin,” jelas Hadi. (redaksi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *